Peranan Komunikasi Bisnis pada Public Relation (PR)
Analisa Kompetensi
tugas biro konsultasi pr - Memasuki masa pertandingan ini, pentingnya PR dalam dunia marketing, mengakibatkan keluar rencana dengan nama mega marketing, yang terbagi dalam product, price, place, promotion, power dan public relations. Menurut Kotler, segi PR jadi sangat penting dalam aktivitas marketing Memang marketing masuk masa yang perlu lebih memprioritaskan pentingnya pembentukan citra dan pemeliharaan reputasi di dalam persaingan perebutan media yang sangat ketat, hingga " kesaktian fanatisme " pembaca yang sampai kini diyakini oleh media itu harusnya mulai ditinggalkan, namun selalu berusaha untuk merebut positioning perusahaan dengan aktivitas pencitraan dan pemeliharaan reputasi.
Masa pertandingan adalah tantangan global yang perlu dihadapi oleh beberapa aktor di beragam bidang kehidupan, termasuk bidang media, bidang industri PR (pemerintahan, bisnis, dan organisasi nirlaba). Globalisasi pun sudah jadi kata yang terus-terusan diperbincangkan oleh beragam pihak, beberapa pakar, praktisi ataupun birokrasi dan grup orang-orang yang lain. Angin globalisasi berhembus melalui batas-batas negara, menerobos sampai pelosok desa, menyebabkan munculnya demokratisasi dan liberalisasi di mana-mana.
Public relations (PR) jadi salah satu pilar terutama dalam komunikasi pemasaran untuk membuat reputasi perusahaan, juga alami efeknya. Dalam kiat komunikasi global beberapa praktisi PR memposisikan diri di front line yang mengkomunikasikan tujuan, pesan-pesan utama, tujuan publics, dan beberapa gagasan perusahaan.
PR tidaklah peranan manajemen yang bisa berdiri dengan sendiri. Dengan fasilitas komunikasi pemasaran yang lain juga akan membuat integrated marketing communications, adalah cara yang paling efisien dalam mengkomunikasikan pesan-pesan utama pada pelanggan, shareholders, karyawan dan staf perusahaan, dan tujuan publics yang beda.
Tantangan Globlisasi
Cepatnya perubahan tehnologi info adalah tantangan yg tidak enteng untuk Indonesia. Nyaris satu dasawarsa Indonesia terlambat dalam mengambil tehnologi komunikasi terutama internet. Namun semuanya bukanlah bermakna kebanyakan orang di Indonesia terlambat dalam terima perubahan tehnologi. Dengan individu ataupun grup kecil beberapa orang indonesia yang amat cepat terima perubahan teknolgi itu. Banyak yang berhasil dalam bisnis itu.
Masuk perdagangan bebas asia dan dunia, globalisai ekonomi dan komunikasi, maka tantangan paling besar yang keluar yaitu bagaimana kita menyiapkan individu-individu yang siap untuk terjun dan berkompetisi dalam dunia yang batasannya juga akan makin maya itu.
Lihat juga : kelebihan dan kekurangan corporate pr
Beberapa tantangan yang perlu di perhatikan terlebih dalam pendidikan di Indonesia masuk Era 21, yakni :
1. Salah satu tantangan yang terberat yaitu globalisasi info dan komunikasi. Seperti globalisasi ekonomi yang sering diliat hanya jadi liberalisasi perdagangan, globalisasi info biasanya juga dipahami dalam makna yang sempit. Yakni jadi arus komunikasi massa yg tidak mempedulikan batas antar negara –tidak jarang dipersempit sekali lagi jadi penebarluasan tayangan tv atau semakin khusus pada hiburan Barat ke semua dunia. Walau sebenarnya globalisasi info dan komunikasi juga meliputi pelebaran arus ilmu dan pengetahuan dan tehnologi yang mendorong pelebaran cakrawala info dan pikiran manusia jauh melewati batas tempat suatu negara atau lokasi. Tidak kecuali pikiran politik.
2. Semua jenis globalisasi : info, mass media, hiburan, ilmu dan pengetahuan, barang, jasa, atau beberapa beda sesungguhnya adalah bagian dari perubahan yang lebih luas, yang sama-sama berkaitan keduanya dan meliputi semua bagian kehidupan. Dalam arti yang lebih luas itu globalisasi adalah transformasi sosial budaya dalam lingkup global. Akhirnya demikian rupa hingga dapat mendorong perubahan pada instansi, pranata dan nilai-nilai sosial budaya. Dengan hal tersebut, globalisasi dapatlah merubah perilaku, pola hidup dan susunan orang-orang menuju ke arah persamaan (konvergensi) global –menembus batas-batas etnik, agama, daerah, lokasi, bahkan juga negara. Sampai kemana jauh batas-batas tradisionil selanjutnya betul-betul dapat ditembus, juga akan bergantung pada perubahan dan transformasi sosial budaya yang terjadi pada tingkat nasional atau lokal.
3. Transformasi global pasti tidak dengan sendirinya atau senantiasa adalah suatu hal yang positif. Ada nilai-nilai basic dan tanda-tanda sosial budaya yang mencerminkan jati diri suatu hal orang-orang atau bangsa, atau yang berkaitan dengan kekhasan lingkungan yg tidak mungkin sesuai. Transformasi ke arah yang positifpun belum juga pasti dapat terjadi dengan sendirinya, misalnya apabila tidak di dukung oleh nilai, sikap atau kekuatan untuk beradaptasi dengan perubahan baru yang diingini.
4. Transformasi sosial budaya baru juga akan jalan sesuai sama apa yang diinginkan, bila diantisipasi sebelumnya hingga langkah untuk menghadapinya dapat dilakukan sejak awal. Dari sisi perguruan tinggi ini bermakna kalau Sumber Daya manusia jaman yang akan datang (yang dalam 5-10 th. ini masih tetap jadi mahasiswa) harus disiapkan agar dapat memakai transformasi global th. 2010-2020. Karena transformasi yang juga akan terjadi sangat luas sifatnya.
5. Beberapa perubahan sebagai sumber perubahan dalam transformasi sosial budaya keseluruhannya, baik yang nasional ataupun global, perlu memperoleh perhatian dalam melakukan antisipasi. Sumber yang pertama yaitu perubahan tehnologi, terlebih tehnologi komunikas dan info (computer). Ke-2 perkembangan info. Ke-3 transformasi ke arah orang-orang info. Ke-4 perubahan sosial budaya yang percepat perubahan umum pada orang-orang. Ke-5 perubahan kondisi, pemikiran dan pikiran sosial budaya dan politik, yang melahirkan ide alternatif tentang arah perubahan (termasuk ideologi, pandangan hidup) untuk masa globalisasi mendatang.
0 komentar:
Posting Komentar